Sabtu, 13 Agustus 2011

JADILAH SEBAGAI PELACUR DEMI MENDAPATKAN TIKET MASUK SURGA PERTAMA KALI


Lakukanlah perzinahan atas nama Tuhan,karena bagi seseorang yang profesinya sebagai pelacur maka dia akan menjadi orang yang pertama dalam memasuki surga atau kerajaan Allah.Hal itu tidaklah mengherankan,sebab apa yang ada pada alkitab begitu banyak kisah perzinahan.

Dalam dunia ini,seorang pelacur selalu saja menjadi korban yang SANGAT TIDAK MENGENAKAN,tetapi dalam surga nanti seorang pelacur akan menjadi orang yang PALING BERUNTUNG.Selain pelacur yang mujur disurga nanti,seorang pemungut cukai (kalau sekarang profesinya adalah orang yang bekerja dalam masalah perpajakan) pun sama-sama mendapatkan keberuntungan menjadi orang yang pertama masuk surga,hal itu terlepas apakah dia suka melakukan korupsi ataukah tidak dalam pekerjaanya itu.
Kenapa hal itu bisa terjadi (khususnya kepada seorang pelacur) ? Karena sudah menjadi rahasia umum dan memang fakta bahwa Yesus adalah keturunan pezinah sehingga sebagai balas budi dia membebaskan pezinah serta memberikan tiket VVIP kepada para pelacur untuk bisa masuk surga duluan, juga mengenai fakta tidak adanya ayat-ayat Alkitab yang membatasi perilaku para pelacur itu di dalam surga.
Alkitab King James Version:
Matthew 21:31:
“…Jesus saith unto them, Verily I say unto you, That the publicans and the harlots GO INTO THE kingdom of God before you.”
Alkitab American Standard Version:
Matthew 21:31:
“…Jesus saith unto them, Verily I say unto you, that the publicans and the harlots GO INTO THE kingdom of God before you.”
Oleh LAI mereka menerjemahkan ayat Matius 21:31 ini seperti ini:
Matius 21:31
“…Kata Yesus kepada mereka: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya pemungut-pemungut cukai dan PEREMPUAN-PEREMPUAN SUNDAL akan mendahului kamu MASUK KE DALAM Kerajaan Allah.”
Kalimat “perempuan-perempuan sundal” yang tertulis dalam Matius 21:31
Alkitab terjemahan LAI, dalam Alkitab yang lebih kredibel atau versi bahasa Inggris seperti Alkitab King James Version dan American Standard Version
disebutkan/dituliskan sebagai “HARLOTS”.Padahal seharusnya terjemahan yang lebih tepat dari kata “harlots” ke dalam bahasa Indonesia adalah PARA PELACUR, PELACUR-PELACUR atau PEREMPUAN-PEREMPUAN PELACUR, seperti sebagai berikut:
Matius 21:31 :
“…Kata Yesus kepada mereka: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya pemungut-pemungut cukai dan PELACUR-PELACUR akan mendahului kamu MASUK KE DALAM Kerajaan Allah.”
Ini satu lagi bukti kecurangan penterjemahan dalam Alkitab yang untuk
kesekian kalinya dilakukan oleh para penterjemah LAI. Mereka nampaknya MALU untuk menterjemahkan kata “harlots” menjadi “para pelacur” atau “pelacur-pelacur” seperti seharusnya.Oleh karena itu mereka berusaha melakukan “pemelintiran ayat” ketika sedang melakukan penterjemahan dalam Matius 21:31. Mereka para penterjemah LAI itu menghindari menggunakan kata “pelacur-pelacur” sebagai ganti dari kata dalam bahasa Inggris “harlots”, maksud mereka adalah supaya pengertiannya menjadi lebih lunak dan tidak terlalu kasar, maka mereka memakai kalimat perempuan-perempuan sundal”.
Bukti lain dari rasa malu mereka itu bisa kita lihat misalnya ketika para
penterjemah LAI menuliskan/menafsirkan bunyi ayat tersebut ke dalam Alkitab
Bahasa Sehari-hari seperti dalam salah satu program Alkitab Digital yang
saya punya (Program Alkitab 2.4). Dalam terjemahan/tafsiran disitu malah
kalimat “pelacur pelacur” atau “perempuan perempuan sundal” dan beberapa
kalimat lainnya mengenai dimasukkannya mereka ke dalam surga duluan malahan tidak ada dan DIHILANGKAN SAMA SEKALI!
Sehingga sangat janggal dan berbeda isinya kalau mau kita bandingkan antara
Alkitab Bahasa Sehari-hari itu dengan Alkitab terjemahan resmi LAI maupun
Alkitab King James dan American Standard. Sebagai buktinya mari kita lihat
perbandingan isi Matius 21:31 dalam 3 versi Alkitab selengkapnya:
Alkitab King James Version:
—————————
Matthew 21:31:
“Whether of them twain did the will of his father? They say unto him, The first. Jesus saith unto them, Verily I say unto you, That the publicans and the harlots go into the kingdom of God before you.”
Alkitab terjemahan resmi LAI  (Lembaga Alkitab Indonesia):
—————————–
Matius 21:31 :
“Siapakah di antara kedua orang itu yang melakukan kehendak 
ayahnya?” Jawab mereka: “Yang terakhir.” Kata Yesus kepada mereka: “Aku 
berkata kepadamu, sesungguhnya pemungut-pemungut cukai dan 
perempuan-perempuan sundal akan mendahului kamu masuk ke dalam Kerajaan 
Allah.”
Alkitab Bahasa Sehari-hari:
—————————
Matius 21:31:
“Dari antara kedua anak itu, yang manakah yang melakukan 
kehendak ayahnya?” “Yang kedua,” jawab imam-imam kepala dan 
pemimpin-pemimpin Yahudi itu.”
Penipuan apapun dan untuk alasan apapun, baik banyak ataupun sedikit, tetap
saja adalah penipuan! Padahal bukan sekali ini saja oknum penterjemah LAI
melakukan kecurangan ketika menterjemahkan ayat-ayat Alkitab.Contoh lain misalnya adalah ketika mereka menghilangkan tanda kurung sehingga kalimat “menurut anggapan orang” YANG SEBETULNYA TIDAK ADA menjadi MASUK ke dalam ayat Lukas 3:23, padahal dalam Alkitab King James dan American Standard kalimat “as was supposed” masih berada dalam tanda kurung.Kemudian kecurangan LAI lainnya adalah menambahkan kalimat “kamu katakan” untuk menambah-nambahi ucapan Paulus dalam II Korintus 12:16, dll.
Tidakkah orang Kristen bisa berhenti menipu dirinya sendiri dan mulai berani
jujur untuk mengakui fakta kepalsuan ayat-ayat dalam Alkitab mereka? Apalagi
jika mereka kemudian berani memberontak, mempertanyakan dan menentang para oknum-oknum penterjemah LAI atas kelicikan-kelicikan mereka selama ini yang telah menipu dan memberaki orang Kristen? Waktulah yang akan menjawabnya!
Jadi sekali lagi tak bisa dibantah fakta yang tertulis dalam Kitab Matius
21:31 bahwa para PELACUR dipastikan masuk surga, bahkan mereka dimasukkan
duluan ke dalam surga oleh Yesus. Ini sama saja para pelacur itu “mendapat
tiket VVIP masuk surga” dari Yesus sehingga mereka dengan entengnya bisa
masuk kesana mendahului orang-orang Kristen lainnya.Kenapa Yesus begitu mengistimewakan para pelacur yang sudah jelas-jelas profesinya adalah melayani nafsu seksual kaum lelaki itu bahkan mendahulukan mereka masuk ke dalam surga? Maksud Yesus tentu jelas, yaitu supaya mereka para pelacur itu sudah siap duluan menempati pos-pos yang sudah disiapkan oleh Yesus di dalam surga yaitu lokalisasi-lokalisasi pelacuran.Ini supaya ketika orang-orang Kristen masuk ke dalam surga PARA PELACUR BINAAN DAN BAWAAN YESUS itu sudah pada mejeng menjajakan diri dan siap untuk melayani nafsu seks orang Kristen kapan saja dan dimana saja! Dan namanya saja mereka itu adalah para pelacur, ya tentu saja donk kalau mereka itu ngumpulnya di lokalisasi-lokalisasi pelacuran.
SELAMAT KEPADA ORANG YANG MEMPUNYAI PROFESI SEBAGAI PELACUR,SEBAB AKAN MENJADI ORANG PERTAMA YANG AKAN MASUK SURGA.JIKA KAMU INGIN MASUK SURGA YANG PALING PERTAMA,MAKA JADILAH SEBAGI PELACUR.

APAKAH UMAT KRISTEN SIAP MENJADI PELACUR UNTUK MENJADI ORANG YANG PERTAMA DALAM MASUK SURGA ?!