Jumat, 25 November 2011

shalawat Nabi


tuduhan non muslim adalah Nabi Muhammad belum selamat di akhirat, maka beliau minta seluruh umatnya mengirimi shalawat kepadanya.
Jawab :
Tuduhan seperti itu tersebar ke mana-mana bahkan sudah mendunia. Serangan seperti itu sepintas terlihat benar dan masuk akal. Cukup banyak umat Islam awam maupun terpelajar, terpengaruh ulah misionaris seperti itu. Baiklah kita kutip ayat Qur’an tentang shalawat :
Q.s 33 : 56: Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat atas nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kepadanya, dan berilah salam dengan sungguh-sungguh
Shalawat punya banyak makna, di antaranya: kemuliaan, kesejahteraan dan lain-lain.
1. Shalawat Allah kepada nabi berarti Allah memberikan curahan rahmat-Nya.
2. Shalawat malaikat kepada nabi berarti permohonan rahmat Allah kepadanya.
3. Shalawat orang-orang mukmin kepada nabi adalah sebagai perwujudan rasa kecintaan kepada beliau, dan sebagai petunjuk cara yang terbaik dalam mensyukuri dan memelihara hubungan kita dengan nabi. (sedangkan untuk memelihara hubungan baik antar sesama manusia yaitu dengan saling menebarkan salam)
Adapun shalawat Allah dan malaikat-Nya kepada nabi, bukan berarti beliau belum selamat. Beliau adalah seorang yang maksum artinya terpelihara dari dosa dan sudah dijamin oleh Allah masuk surga.
Qs 48 Al Fath 1-3: Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu kemenangan yang nyata, supaya Allah memberi ampunan kepadamu (Muhammad) terhadap dosamu yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan ni`mat-Nya atasmu dan memimpin kamu kepada jalan yang lurus…….
Seandainya seluruh umat Islam tidak bershalawat kepadanya, beliau tetap masuk surga dan tidak akan mengurangi kemuliaannya dihadapan Allah swt. Jika umat Islam tidak mau bershalawat kepadanya, justru merekalah yang rugi. Kenapa? Sebab tujuan Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat kepada beliau antara lain:
-Memperingatkan umat manusia agar menaruh rasa hormat kepada beliau, sebab beliau adalah pilihan-Nya untuk menjadi nabi terakhir dan penutup para nabi.
-Mengajarkan cara bershalawat yang benar agar tidak terjadi kekeliruan cara bershalawat kepadanya.
-Memberi petunjuk cara bersyukur kepada orang yang berjasa besar dalam menyelamatkan umat manusia dari alam kegelapan menuju jalan terang benderang.
Coba dibayangkan jika Allah tidak ajarkan contoh dan petunjuk cara mensyukuri nikmat-Nya yang diberikan lewat beliau, tentu akan terjadi kekacauan dan bermacam bentuk/cara umat Islam menghormati nabinya.
Dari Anas bin Malik ra, ia berkata; Rasuulullah bersabda : “Barang siapa yang bershalawat kepadaku satu kali saja, niscaya Allah akan memberikan sepuluh kesejahteraan kepadanya dan dihapuskan darinya sepuluh kesalahan dan diangkat baginya sepuluh derajat.” (HR Bukhari, Nasa`i, Ibnu Hibban dan Hakim).
Ini berarti keberadaan Nabi Muhammad sebagai utusan Allah, sungguh membawa berkah dan rahmat bagi umatnya.
Analogi yang lebih mudah dipahami; bayi yang meninggal pasti belum ada dosanya, dishalatkan atau tidak, didoakan atau tidak, pasti dia masuk surga. Apakah karena bayi tsb dijamin surga lantas orang tuanya maupun orang Islam umumnya, langsung kuburkan tanpa mendoakannya? Tentu saja tidak !!
Kalau bayi yang belum memberikan jasa apapun, kita doakan kepada Allah agar diberi tempat yang layak disisi-Nya, mengapa terhadap orang yang telah begitu banyak dan besar jasanya terhadap umat manusia sejagad ini, tidak kita doakan dan mohonkan kepada Allah tempat yang layak disisi-Nya? Tentu lebih pantas bukan?
Perhatikan apa kata Injil sbb : Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu” (Mat 22:37)
Secara logika, untuk apa kita mengasihi Allah? Apakah Allah perlu dikasihani? Mestinya Allah yang mengasihi kita, bukan kita yang mengasihi Dia kan? Kalau Allah saja harus dikasihi, tentu lebih pantas seorang nabi dikasihi, karena nabi hanyalah seorang manusia biasa.
Yesus juga ajarkan bahwa hukum kedua yaitu kasihilah sesama manusia : “Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri” (Mat 22:39)
Yesus ajarkan bahwa hukum kedua, kasihilah sesamamu manusia. Nah Muhammad itu manusia, berarti dia perlu dikasihi, apalagi jasanya yang begitu besar terhadap umat manusia.
Dalam Alkitab disebutkan bahwa menyambut Yesus, berarti sama dengan menyambut Tuhannya Yesus, yaitu Allah swt. “Barangsiapa menyambut seorang nabi sebagai nabi, ia akan menerima upah nabi, dan barangsiapa menyambut seorang benar sebagai orang benar, ia akan menerima upah orang benar” (Mat10:41)
Yesus bersaksi bahwa dengan mengasihi atau menyambut seorang nabi, sama dengan menyambut Allah, dan dia akan menerima upah sebagai orang benar. Nah dengan mengasihi nabi Muhammad berarti sama saja kita telah mengasihi Allah.
Jika menyambut Yesus sama dengan menyambut Allah, maka menyambut nabi Muhammad juga sama dengan menyambut Allah. Maksudnya dengan menyambut dan menghormati serta menghargai nabi Muhammad, sama saja menyambut dan menghargai serta menghormati kepada Allah swt. Karena Muhammad adalah orang benar, maka dengan menyambut nabi Muhammad sebagai orang benar, maka kita akan menerima upah sebagai orang benar.
Sabda Yesus : “Barangsiapa melayani aku, ia harus mengikut aku dan dimana aku berada, di situ pun pelayanku akan berada. Barangsiapa melayani aku, ia akan dihormati Bapa” (Yoh 12:26)
Menurut Yesus, orang yang melayani dan menghormatinya, maka dia akan dihormati Allah. Nah kita umat Islam menghormati nabi Muhammad berarti kita juga akan dihormati oleh Allah, apalagi yang menyuruh bershalawat adalah Allah itu sendiri, sebagaimana disebutkan dalam Q.s 33:56 tadi.
referensi : H Insan LS Mokoginta

KELEDAI MELAKUKAN WAWANCARA DENGAN SEORANG MANUSIA

Pernahkah kamu mempunyai hewan atau mendengar hewan yang bisa berbicara secara jelas sebagaimana manusia berbicara? Sungguh sangat mustahil,jika ada hewan bisa seperti itu sebagaimana manusia dan bahkan bisa melakukan tanya jawab.Tetapi kisah tentang adanya hewan berbicara dan bahkan ngobrol dengan manusia,hal itu telah dikisahkan dalam alkitab,hewan tersebut adalah seekor keledai betina.

Siapapun yang mempunyai akal yang sehat (kecuali akalnya orang gila),maka orang tersebut TIDAK AKAN PERCAYA kalau hewan seperti keledai bisa bicara dan bahkan ngobrol dengan manusia.Tapi itulah alkitab,yang selalu ingin mengkisahkan sesuatu yang spektakuler supaya apa yang ada didalamnya diklaim sebagai firman Tuhan makanya para pengarangnya pun membuat kisah yang sangat menakjubkan meskipun diluar nalar manusia.
Bilangan 22 : 21 – 35
Lalu bangunlah Bileam pada waktu pagi, dipelanainyalah keledainya yang betina, dan pergi bersama-sama dengan pemuka-pemuka Moab.Tetapi bangkitlah murka Allah ketika ia pergi, dan berdirilah Malaikat TUHAN di jalan sebagai lawannya. Bileam mengendarai keledainya yang betina dan dua orang bujangnya ada bersama-sama dengan dia.Ketika keledai itu melihat Malaikat TUHAN berdiri di jalan, dengan pedang terhunus di tangan-Nya, menyimpanglah keledai itu dari jalan dan masuk ke ladang. Maka Bileam memukul keledai itu untuk memalingkannya kembali ke jalan.Kemudian pergilah Malaikat TUHAN berdiri pada jalan yang sempit di antara kebun-kebun anggur dengan tembok sebelah-menyebelah.Ketika keledai itu melihat Malaikat TUHAN, ditekankannyalah dirinya kepada tembok, sehingga kaki Bileam terhimpit kepada tembok. Maka ia memukulnya pula.Berjalanlah pula Malaikat TUHAN terus dan berdirilah Ia pada suatu tempat yang sempit, yang tidak ada jalan untuk menyimpang ke kanan atau ke kiri.Melihat Malaikat TUHAN meniaraplah keledai itu dengan Bileam masih di atasnya. Maka bangkitlah amarah Bileam, lalu dipukulnyalah keledai itu dengan tongkat.Ketika itu TUHAN membuka mulut keledai itu, sehingga ia berkata kepada Bileam: “Apakah yang kulakukan kepadamu, sampai engkau memukul aku tiga kali?”Jawab Bileam kepada keledai itu: “Karena engkau mempermain-mainkan aku; seandainya ada pedang di tanganku, tentulah engkau kubunuh sekarang.”Tetapi keledai itu berkata kepada Bileam: “Bukankah aku ini keledaimu yang kautunggangi selama hidupmu sampai sekarang? Pernahkah aku berbuat demikian kepadamu?” Jawabnya: “Tidak.”Kemudian TUHAN menyingkapkan mata Bileam; dilihatnyalah Malaikat TUHAN dengan pedang terhunus di tangan-Nya berdiri di jalan, lalu berlututlah ia dan sujud.Berfirmanlah Malaikat TUHAN kepadanya: “Apakah sebabnya engkau memukul keledaimu sampai tiga kali? Lihat, Aku keluar sebagai lawanmu, sebab jalan ini pada pemandangan-Ku menuju kepada kebinasaan.Ketika keledai ini melihat Aku, telah tiga kali ia menyimpang dari hadapan-Ku; jika ia tidak menyimpang dari hadapan-Ku, tentulah engkau yang Kubunuh pada waktu itu juga dan dia Kubiarkan hidup.”Lalu berkatalah Bileam kepada Malaikat TUHAN: “Aku telah berdosa, karena aku tidak mengetahui, bahwa Engkau ini berdiri di jalan menentang aku. Maka sekarang, jika hal itu jahat di mata-Mu, aku mau pulang.”Tetapi Malaikat TUHAN berfirman kepada Bileam: “Pergilah bersama-sama dengan orang-orang itu, tetapi hanyalah perkataan yang akan Kukatakan kepadamu harus kaukatakan.” Sesudah itu pergilah Bileam bersama-sama dengan pemuka-pemuka Balak itu.
Saya merasa geli ketika membaca tulisan tersebut yang notabenenya tidak jauh seperti kisah/cerita yang selalu dijadikan bahan cerita (dongeng) untuk anak kecil dalam menidurkan anak,yang hal itu selalu ada saja konspirasi dari imajinasi dari sang pendongeng.Bagaimana tidak dianggap dongeng sebelum tidur untuk anak kecil,jika kisahnya pun bermuatan daya khayal yang jauh dari kebenaran,kebenaran yang justru dianggap sebagai firman Tuhan.
Mungkin bagi para pembaca yang ingin menganggap bahwa kisah tersebut bukanlah cerita yang fiktif apalagi dianggap dongeng sebelum tidur,pasti akan membuat argument yang menyatakan bahwa: “hal itu bisa terjadi jika tuhan berkenan.” Hal itu dilontarkan untuk menjustifikasi kalau kisah tersebut memang firman Tuhan dan mengklaim kalau kisah tersebut memang benar-benar ditulis oleh musa yang mendapatkan bimbingan dari tuhan (roh kudus) dalam penulisannya tersebut.
Jika memang para pembaca beralasan klasik tersebut,maka silahkan jawab pertanyaan saya ini:
1.Jika hal itu memang firman Tuhan,lewat cara apakah tuhan menyampaikan kisah tersebut kepada musa?
2.Apakah musa sezaman dengan bileam?
3.Jika musa sezama dengan bileam,apakah musa melihat langsung kisah tersebut ataukah ada orang yang menyampaikan kisah tersebut lalu hal langsung ditulis oleh musa (meskipun musa sendiri tidak melihat kisah itu)?
4,Jika memang musa dengan bileam itu tidak sezaman,siapakah orang yang sudah menyampaikan kisah hal itu kepada musa?
Silahkan kamu jawab,jika merasa kisah tersebut memang tidak fiktif dan jika 4 pertanyaan itu tidak bisa dijawab secara otentik,maka kisah tersebut sudah bisa DIPASTIKAN KALAU HAL ITU ADALAH KISAH FIKTIF DAN PENGARANG KISAH TERSEBUT SUDAH MELAKUKAN KEBOHONGAN KEPADA PUBLIK !!!!

Karena alasan imanlah,kisah apapun yang ada pada alkitab selalu diterima oleh orang kristen,meskipun akal mereka sendiripun merasa ragu atas kebenaran kisah tersebut.Mereka berlindung dalam kalimat “percaya”,karena mereka sendiri tidak bisa membuktikan bahwa hal tersebut adalah kisah yang nyata apa adanya.Dan akhirnya,iman pun dijadikan sebagai kambing hitam dalam kisah.

1 TONGKAT PENGHALAU LEMBU,BISA MEMBUNUH 600 ORANG ?!

Apakah kamu pernah mencoba,membunuh seseorang ataupun hewan dengan menggunakan tongkat yang tidak ada paku maupun benda tajam yang menempel pada kayu itu?tongkat yang saya maksud adalah tongkat yang besarnya tidak jauh beda yang selalu digunakan oleh orang jompo dalam membantu dirinya ketika berjalan.Jika kamu orang yang normal maupun yang tidak normal akalnya,maka jawabannya akan berbeda.Sebab mungk jawabannya yang normal:”tidak mungkin,kecuali kalau memukulnya beberapa kali”,tapi yang yang tidak normal akalnya akan menjawab: “meskipun tidak dipukulnya cuma sekali,tetap saja dia akan mati.” Itulah jawaban dari orang yang berbeda dalam akalnya (normal dan yang tidak normal).

contoh bentuk dan besarnya tongkat.
Nah,,,pasti kamu sekalian penasaran kenapa penulis  membahas tongkat? Sebab dengan memberikan contoh pertanyaan dan bentuk tongkat kepada “Fans Konsili”, saya ingin membuat perenungan sejenak dengan melihat sebuh realita kehidupan yang sebenarnya tanpa adanya unsur khayalan dalam melakukan perenungan ini.
Dengan melihat contoh tongkat yang ada,apakah mungkin seseorang bisa membunuh 600 orang? Kalau saya sich,tidak mungkin.Kenapa hal itu tidak mungkin,karena seseorang pembunuh yang mempunyai 6 tongkat untuk membunuh 600 orang,maka yang 600 orang tersebut akan mengkeroyoknya dan yang ada bukan 600 orang itu yang akan mati justru orang pemegang tongkat itulah yang mati dikeroyok oleh banyak orang.Tapi tentang 1 orang dan 600 orang itu,ternyata dikisahkan juga dalam alkitab dan tidak tahu sumbernya dari mana tentang 1 orang bisa membunuh 600 orang hanya dengan menggunakan 1 tongkat saja.Pasti kamu sekalian merasa aneh dan akan mengatakan mustahil,tapi kamu harus biasa dengan kisah-kisah yang ada dialkitab yang selalu mengkisahkan tentang keanehan dan mungkin saja sumber kisahnya itu mereka dapatkan dari orang gila ( yang notabenenya selalu hidup dalam khayalan ).Ayo Gan,kita simak kisahnya itu:
HAKIM-HAKIM 3: 31
“Sesudah dia, bangkitlah Samgar bin Anat; ia menewaskan orang Filistin dengan tongkat penghalau lembu, enam ratus orang banyaknya. Demikianlah ia juga menyelamatkan orang Israel.  “

Membaca ayat tersebut secara seksama,penulis mempunyai ganjalan dalam hal itu (mungkin juga kamu) karena 600 orang itu digambarkan seperti yang pasrah dan menerima untuk dibunuh:
1.Apakah 600 orang filistin itu cuma ada anak kecilnya saja ataukah memang dari banyaknya mereka itu ada yang dewasanya juga ?jika memang anak kecil semua,saya yakin mereka akan melempar maupun sembunyi dan bahkan bisa saja mereka mengkeroyok samgar,kecuali yang dibunuhnya itu bayi semua.
2.Dimanakah persisnya samgar membunuh 600 orang filistin?sebab kalau tempatnya ada dilapangan atau dirumahnya mereka,mustahil 1 dari 600 orang itu tidak ada yang mau melempar batu ataupun wajan kepada samgar untuk membuat dirinya terluka.
3.Dengan melihat contoh tongkat yang ada,berapa lamakah samgar membunuh 600 orang filistin itu?Sebab jika 1 orang yang dibunuhnya membutuhkan waktu 5 menit,berarti dia membutuhkan waktu 3000 menit atau 125 jam atau 5 hari lebih beberapa jam.Apakah dari 600 orang itu tidak ada 1 orang pun yang lari menjauh dari samgar,sebab untuk membunuh 600 orang saja samgar membutuhkan waktu 5 hari?

Demi menjadi pahlawan,seorang kristen yang memang pada umumnya buta sejarah dan minimnya pengetahuan akan berkomentar seperti ini:
“Dalam Alkitab ada banyak sekali kisah adi-kodrati yang diluar akal manusia, contoh ayat diatas dan juga pada kisah-kisah lain: Misalnya Daud melawan Goliat hanya dengan “batu”, kisahnya ditulis dalam 1 Samuel 17:1-58 dan dengan batu tersebut, Daud mengalahkan Goliat oleh pertolongan Tuhan yang ajaib, yang mengarahkan dengan tepat batu itu ke dahi Goliat, bagian yang tidak terlindungi oleh pakaian perang Goliat, batu itu terbenam ke dalam kepala dan mengenai otak Goliat sehingga membuat Goliat mati. Juga kisah-kisah heroik lainnya ie. runtuhnya tembok Yeriko, kemenangan-kemenangan Israel melawan Amalek yang dimenangkan ketika Musa mengangkat tangannya, dan sebagainya. Laut merah terbelah, tongkat menjadi ular dll, bukankah kisah ini juga diimani dalam kepercayaan agama samawi lainnya? Bisakah diterima akal?”
Tapi ketika orang kristen,diberikan 3 pertanyaan diatas maka mereka akan berkomentar:  “saya tidak tahu,sebab pengarang hakim-hakim cuma menerangkan tentang hal itu cuma itu saja,bla,,,bla,,, “
dan akhirnya jurus andalan mereka dikeluarkan: “Yang penting saya percaya,kalau apa yang saya baca itu memang benar apa adanya yang terinspirasi oleh Tuhan.”

Dengan melihat contoh tongkat yang ada,berapa lamakah samgar membunuh 600 orang filistin itu?Sebab jika 1 orang yang dibunuhnya membutuhkan waktu 5 menit,berarti dia membutuhkan waktu 3000 menit atau 125 jam atau 5 hari lebih beberapa jam.Apakah dari 600 orang itu tidak ada 1 orang pun yang lari menjauh dari samgar,sebab untuk membunuh 600 orang saja samgar membutuhkan waktu 5 hari?

ORANG FILISTIN MENJADI KORBAN PEMBUNUHAN KARENA SIKAP IRINYA TUHAN

Kisah peperangan antara tameng dengan pedang,sudah dikisahkan dalam alkitab.Tidak luput pula kisah dari dunia khayalan dan tipuan pun diambil dan dimasukkan kedalam alkitab,semua itu dilakukan demi memenuhi isi alkitab supaya tebal meskipun hal itu terlepas dari keakuratan data dan fakta yang ada.

Sekarang alkitab mengkisahkan tentang seorang pahlawan yang kuat dan gagah perkasa tapi akhirnya harus kalah oleh seorang “pelacur”.Siapakah dia dan seperti apakah keperkasaannya itu ?
Hakim-hakim 15 : 15 – 17
Kemudian ia menemui sebuah tulang rahang keledai yang masih baru,diulurkannya tangannya, dipungutnya dan dipukulnya mati seribu orang dengan tulang itu.Berkatalah Simson: “Dengan rahang keledai bangsa keledai itu kuhajar, dengan rahang keledai seribu orang kupukul.”Setelah berkata demikian, dilemparnya tulang rahang itu dari tangannya. Kemudian dinamailah tempat itu Ramat Lehi.
Supaya kamu semua jelas,siapakah yang dimaksud “IA” dalam Hakim-hakim 15 : 15 – 17 itu,silahkan baca kisah sebelumnya dari ayat 1 – 14 (sebab saya malas untuk memuatkan kisah itu secara panjang lebar dalam tulisan ini,karena isinya hanya membual saja).Ya,benar…!yang dimaksud “IA” dalam Hakim-hakim 15 : 15 – 17 itu adalah simson.
Dengan membaca pasal 14 pada hakim-hakim dan juga seterusnya tentang simson,membuat saya jadi geleng-geleng kepala.Sebab perseteruan itu ternyata berawal dari kehendak tuhan (ternyata tuhan iri atas apa yang dikuasai oleh orang filistin sampai membuat kisah drama seperti itu) yang menjadikan simson harus mencari gara-gara terhadap orang filisti,karena “katanya” pada waktu itu orang filistin menguasai israel yang akhirnya simson memberikan sebuah teka-teki : “Dari yang makan keluar makanan, dari yang kuat keluar manisan”,dan bla,,,bla,,, yang akhirnya membuat orang tua istrinya itu tidak memberikan anaknya kepada simson.
Itu cuma sekilas saja bro,tentang awal mula kisah simson yang bisa membunuh 1000 orang dengan tulang rahang keledai.Mari sekarang kita bahas tantang Hakim-hakim 15 : 15 – 17 saja !
Karena roh tuhan telah berkuasa kepada simson,dia bisa membunuh 1000 orang dengan menggunakan sebuah tulang rahang keledai.Tapi anehnya,ketika seorang pelacur datang menghampirinya,roh tuhan tidak berbuat sedikit pun untuk menunjukkan kekuasannya ( mungkin roh kudusnya merasa silau ketika melihat pelacur itu kali ya,,,, ).Tapi dengan membaca secara seksama dan mencermati ayat sebelumnya,sesungguhnya kejadian tersebut sangat mustahil terjadi.
Sebab kemustahilan atas kejadian simson:
1.Menantunya simson adalah orang yang sudah dewasa (orang tua),kenapa mereka tidak mampu melemparkan sesuatu seperti sandal ataupun apapun kepada simson supaya membuiatnya terluka?
2.Sebuah daerah yang ditempati oleh mertuanya itu ternyata banyak orang yang dewasa pula,lalu kenapa mereka tidak melakukan perlawanan yang sengit kepada 1 orang seperti simson?

Apa yang dipertanyakan itu,memang terjadi adanya perlawanan dari pihak filistin yang minimal membuat simson terluka,ataukah kisah itu ingin membuktikan kalau simson adalah orang yang perkasa dan kuat saja meskipun kisah yang ada sangat jelas sekali tidak lengkap dalam pengkisahannya tersebut (adanya pemutarbalikan kenyataan-mengkorupsi kisah yang ada) ?

Selain itu,kenapa Tuhan merasa iri kepada orang filistin yang telah menguasai israel,sebab bukankah tuhan tidak mempunyai rasa iri sedikitpun kepada manusia (makhluknya),karena yang mempunyai perasaan seperti itu adalah manusia (makhluk)?

TEKA-TEKI YANG DIJAMIN TIDAK ADA JAWABANNYA

Apa yang ditulis didalam wahyu,banyak teka-teki yang semua jawaban yang ada hanyalah bersifat ” subyektif ” belaka.Sebab apa yang ditulis oleh pengarang wahyu (yang banyak diklaim oleh orang kristen selama ini) : rasul yohanes (penulis injil yohanes),banyak yang harus dipertanyakan akan kebenarannya dan jawaban yang ada semuanya ” sudah pasti ” tidak ada jawaban yang akurat,dalam arti kata lain tidak ada sumber yang bisa dipercaya kalau apa yang tertulis didalam wahyu itu adalah “firman tuhan”.Karena tidak ada sumbernya,makanya setiap orang kristen yang ditanya tentang apa yang ada pada wahyu akan berbeda jawabannya dan minimal jawaban mereka: “meskipun saya tidak tahu jawabannya,yang penting saya percaya kalau wahyu itu adalah firman tuhan”.

Bosan memang,jika diskusi dengan menggunakan bahan diskusian yang tidak tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya dan yang ada malah menekankan untuk percaya pada apa yang tertulis dalam wahyu kalau isinya adalah firman tuhan,meskipun mereka sendir (orang kristen) tidak bisa memberikan jawaban yang memuaskan karena mereka sendiri pun tidak tahu jawabannya.Daripada bertanya-tanya tentang apa yang akan dibahas,lebih baik kita simak saja ini supaya jelas:
Wahyu 13 : 1- 3
“Lalu aku melihat seekor binatang keluar dari dalam laut, bertanduk sepuluh dan berkepala tujuh; di atas tanduk-tanduknya terdapat sepuluh mahkota dan pada kepalanya tertulis nama-nama hujat.Binatang yang kulihat itu serupa dengan macan tutul, dan kakinya seperti kaki beruang dan mulutnya seperti mulut singa. Dan naga itu memberikan kepadanya kekuatannya, dan takhtanya dan kekuasaannya yang besar.Maka tampaklah kepadaku satu dari kepala-kepalanya seperti kena luka yang membahayakan hidupnya, tetapi luka yang membahayakan hidupnya itu sembuh. Seluruh dunia heran, lalu mengikut binatang itu.”
silahkan baca ulang wahyu 13 : 1 – 3,dan cermati setiap kalimatnya dan bayangkan dengan menggunakan imajinasi kamu atas apa yang kamu baca itu.OK?
Sudah kamu baca dan kamu bayangkan,apa yang kamu baca?jika sudah,silahkan cermati pula pertanyaan saya ini (orang yang mengaku kristen,apapun sektenya WAJIB MENJAWAB pertanyaan saya):
1. Dilaut manakah,yohanes (jika “aku” disana dalam ayat itu adalah yohanes) melihat binatang tersebut?sebab diberbagai wilayah,banyak lautnya (baik dari barat sampai timur dan dari utara sampai selatan)
2.Adakah bukti otentik,kalau naga itu memang ada didunia ini? itu cuma dongeng saja bro!
3.Dalam ayat itu dijelaskan,kalau binatang itu bertanduk 10,bermahkota 10 dan berkepala 7.Apakah tanduk itu ada dikepala binatang tersebut ataukah tidak?jika ya,disetiap kepala ada berapa tanduk dan mahkota yang melekat?
4.Dalam ayat itu ada kalimat: “Dan naga itu memberikan kepadanya kekuatannya”.siapakah yang diberikan kekutan oleh sinaga tersebut?
5.Dalam ayat itu ada kalimat: “Maka tampaklah kepadaku satu dari kepala-kepalanya seperti kena luka yang membahayakan hidupnya, tetapi luka yang membahayakan hidupnya itu sembuh”.kalimat itu kelihatan sekali,bukan firman tuhan dan penulisnya tidak konsisten adlam menerangkan atas kejadian yang ada.Sebab dengan cara apakah luka binatang itu bisa sembuh?
6.Dalam ayat itu ada kalimat: “Seluruh dunia heran, lalu mengikut binatang itu”. Seluruh dunia merasa heran,tidak salah tuh cerita? Sebab jika seluruh dunia itu heran atas apa yang dialami oleh naga itu,berarti semua manusia bisa melihatnya karena begitu besar sampai-sampai bisa kelhatan oleh seluruh dunia.Kenapa referensi kisah yang ada didapat dan ditulis oleh yohanes saja,padahal seluruh manusia didunia menyaksikannya?
7.Menurut kamu,naga itu bernapasnya menggunakan insang ataukah apa?
Jika kamu bangga dan merasa sebagai orang kristen,silahkan jawab pertanyaan saya itu.Makanya,kalau beriman teliti dulu dan jangan asal mengimani karena tergiur oleh penghapusan dosa  dan mengkalim sebagai agama kasih tapi giliran ditanya,malah tidak bisa menjawab karena seolah-olah kamu itu baru kali ini membaca kisah itu.Hal itu sama seperti pepatah yang mengatakan: “beli emas batangan dalam karung,tapi ternyata setelah dibuka bukan emas batangan tetapi batu saja”,berarti kamu ditipu mentah-mentah oleh ajaran kristen,saya cuma bisa bilang:KASIHAN DECH KAMU….!

Jika kamu bangga dan merasa sebagai orang kristen,silahkan jawab pertanyaan saya itu.Makanya,kalau beriman teliti dulu dan jangan asal mengimani karena tergiur oleh penghapusan dosa  dan mengkalim sebagai agama kasih tapi giliran ditanya,malah tidak bisa menjawab.

KALIMAT RAYUAN UNTUK PEREMPUAN YANG LEBIH MENGGIGIT

Jika kamu sudah berusaha merayu perempuan tetapi tidak berhasil menggenjotnya,maka saya sarankan memberikan lagi kalimat rayuan dengan kalimat yang berbeda.Selain kamu menyampaikan kalimat rayuan tersebut,supaya kamu berhasil menggenjotnya lebih baik kamu menyampaikan kalimat rayuan dengan menggunakan ekspresi yang merangsang perempuan tersebut dengan “nada yang menggigit hatinya”
Kidung agung 7 : 6 – 13
“Betapa cantik, betapa jelita engkau, hai tercinta di antara segala yang disenangi.Sosok tubuhmu seumpama pohon korma dan buah dadamu gugusannya.Kataku: “Aku ingin memanjat pohon korma itu dan memegang gugusan-gugusannya Kiranya buah dadamu seperti gugusan anggur dan nafas hidungmu seperti buah apel.Kata-katamu manis bagaikan anggur!” Ya, anggur itu mengalir kepada kekasihku dengan tak putus-putusnya, melimpah ke bibir orang-orang yang sedang tidur!Kepunyaan kekasihku aku, kepadaku gairahnya tertuju.Mari, kekasihku, kita pergi ke padang, bermalam di antara bunga-bunga pacar!Mari, kita pergi pagi-pagi ke kebun anggur dan melihat apakah pohon anggur sudah berkuncup, apakah sudah mekar bunganya, apakah pohon-pohon delima sudah berbunga! Di sanalah aku akan memberikan cintaku kepadamu!Semerbak bau buah dudaim; dekat pintu kita ada pelbagai buah-buah yang lezat, yang telah lama dan yang baru saja dipetik. Itu telah kusimpan bagimu, kekasihku!”
Jika kamu seorang lelaki yang tipenya tidak suka basa-basi dan ingin langsung saja menancap “guanya perempuan” tersebut,maka kalimat rayuan ini bisa ada gunanya buat kamu dan dia bisa juga tidak.Tapi jika perempuan itu susah sekali untuk langsung digenjot sama kamu,menurut saran saya lebih baik berikan saja kalimat rayuan ini kepadanya dan mencoba tidak salahkan? SELAMAT MENCOBA RAYUAN INI DAN SEMOGA BERHASIL MENGGENJOT PEREMPUANMU!!!!!

INILAH KALIMAT RAYUAN UNTUK PEREMPUAN YANG KAMU CINTAI

Jika kamu (laki-laki) yang sedang mencintai seorang perempuan maupun akan yang akan menggenjotnya,maka berilah kata-kata yang puitis supaya dia jatuh kedalam pelukanmu dan membuat dirimu “berhasil dalam menggenjotnya”.Sebab pada umumnya,perempuan sangat suka diberikan rayuan berupa kata-kata yang puitis oleh seorang lelaki apalagi yang dicintainya.Supaya kamu tidak bingung dan tidak merasa kesulitan dalam mendapatkan kata-kata puitis tersebut,maka saya ada contoh kata-kata puitis tersebut yang semoga bisa kamu mempraktekkannya dan membuat kamu berhasil dalam menggenjotnya.

Kidung agung 4 : 1 – 7
“Lihatlah, cantik engkau, manisku, sungguh cantik engkau! Bagaikan merpati matamu di balik telekungmu. Rambutmu bagaikan kawanan kambing yang bergelombang turun dari pegunungan Gilead.Gigimu bagaikan kawanan domba yang baru saja dicukur, yang keluar dari tempat pembasuhan, yang beranak kembar semuanya, yang tak beranak tak ada.Bagaikan seutas pita kirmizi bibirmu, dan elok mulutmu. Bagaikan belahan buah delima pelipismu di balik telekungmu.Lehermu seperti menara Daud, dibangun untuk menyimpan senjata. Seribu perisai tergantung padanya dan gada para pahlawan semuanya.Seperti dua anak rusa buah dadamu, seperti anak kembar kijang yang tengah makan rumput di tengah-tengah bunga bakung.Sebelum angin senja berembus dan bayang-bayang menghilang, aku ingin pergi ke gunung mur dan ke bukit kemenyan.Engkau cantik sekali, manisku, tak ada cacat cela padamu.”
Jika kamu berhasil dalam merayu dan menggenjot perempuan karena mencontek kalimat rayuan itu dari wordpress ini,silahkan berikan komentarnya.Tapi jika kamu ternyata memberikan rayuan dengan menggunakan kalimat yang saya contohkan dan ternyata kamu ditampar oleh perempuan itu,maka jangan salahkan saya tetapi salahkanlah alkitab yang telah meberikan inspirasi atas kalimat tersebut kepada saya.

Janganlah merasa malu menyampaikan kalimat puitis itu kepada perempuan yang kamu rayu,sebab pengarang alkitab sendiri pun TIDAK MERASA MALU dalam menuliskan kalimat itu,karena mereka yakin bahwa apa yang mereka tulis sudah mendapatkan inspirasi atau bantuan dari Tuhan.

ATAS NAMA IMAN,PERAMPASAN PUN DILAKUKAN

Tak akan habis-habis orang berdiskusi mengenai Sepersepuluhan (1/10-an). Pastinya ada 2 kubu yang berhadapan yaitu kubu yang setuju dan kubu yang tidak setuju. Sepersepuluhan atau dikenal dengan persepuluhan gencar diberitakan di gereja-gereja masa kini. Umumnya persepuluhan dilakukan kebanyakan oleh anggota geraja-gereja aliran baru. Gereja-gereja tradisional di bawah PGI belum menerapkan sebagai aturan maupun anjuran. Namun gereja-gereja aliran baru sangat gencar menganjurkan persepuluhan. Dibungkus dengan kalimat-kalimat didalam perjanjian lama, para jemaat “diteror” agar memberikan persepuluhan.

Saya tidak suka memilih kata “teror”, namun tidak ada kata yang pas untuk mendeskripsikan piciknya mereka-mereka yang merampok manusia dengan kedok iman ! saya tidak punya bukti tentang mereka-mereka yang merampok sesama manusia melalui kedok iman, namun saya menduga hal itu pasti terjadi. Kapan lagi mendapatkan uang gampang (easy money)? Legal? Tentu legal menurut otak mereka.
Apa sih sebenarnya persepuluhan? Persepuluhan adalah 1 bagian dari 10 bagian. Jika kita memiliki 10 mobil, maka sepersepuluh adalah 1 mobil. Jika kita memiliki  10 juta, maka sepersepuluh adalah 1 juta. Halah, jadi matematika. Tetapi intinya, gereja-gereja aliran baru menganjurkan untuk memberikan 1/10 dari pendapatan yang didapatkan selama 1 bulan dan disetorkan ke Gereja. Jikalau satu gereja punya jemaat seribu orang dengan pendapatan masing2 1 juta, maka 1/10nya adalah 100 juta. Lumayan juga membiayai gereja 100 juta sebulan. Ya, uang gampang (easy money).
(Kejadian 14:20)  
“dan terpujilah Allah Yang Mahatinggi, yang telah menyerahkan musuhmu ke tanganmu.” Lalu Abram memberikan kepadanya sepersepuluh dari semuanya.”
(Kejadian 28:22)        
“Dan batu yang kudirikan sebagai tugu ini akan menjadi rumah Allah. Dari segala sesuatu yang Engkau berikan kepadaku akan selalu kupersembahkan sepersepuluh kepada-Mu.”
(Imamat 27:30)                    
“Demikian juga segala persembahan persepuluhan dari tanah, baik dari hasil benih di tanah maupun dari buah pohon-pohonan, adalah milik TUHAN; itulah persembahan kudus bagi TUHAN.”
Kasus Abram adalah itikad sendiri memberikan bukan merupakan ke-Mutlak-an. Jika mau mencontoh Abram, tidak masalah. Tidak mengikuti aksi Abram pun tidak menjadi masalah
Kasus Yakub juga sama dengan Abram. Yakub berjanji sendiri yang sifatnya mirip dengan nazar. Bagaimana teknis pelaksanaannya? Hanya Yakub yang tahu. Bagi yang mau mengkuti aksi Yakub juga tidak masalah. Tidak mengikuti juga tidak masalah.
Untuk kasus Imamat 27 yang merupakan aturan yang dibuat TUHAN untuk Israel, TUHAN memiliki alasan. Alasan utama adalah untuk mendukun segala pekerjaan di Rumah TUHAN dan juga mendukung hidup dari Suku Lewi yang tidak punya tanah warisan. Sejak awal, bangsa Israel telah mengikat perjanjian dengan TUHAN sehingga aturan-aturan yang dibuat oleh TUHAN berlaku kepada bangsa Israel. Bagaimana dengan bangsa lain? Tidak ada petunjuk sama sekali.
Nah, kalimat yang paling sering digunakan untuk men”teror” adalah Maleakhi 3:8-10. Saya suka dengan kalimat itu, gamblang dan tegas. Karena gamblang dan tegaslah maka para majelis2 haus uang memakainya sebagai senjata favorit. Sama hal dengan AK-47 bagi para teroris. Dibalik kalimat itu tersimpan janji kemakmuran lewat menguji TUHAN. Apakah TUHAN memang berniat diuji? Mantap juga nih :) . Omong-omong, apa sih latar belakang TUHAN berbicara dengan kalimat itu? Apakah TUHAN sudah kekurangan uang? Kalau melihat satu pasal, jelas sekali bahwa bangsa Israel sangat menyimpang di mata TUHAN. Melakukan tindakan-tindakan yang tidak berkenan dihadapan TUHAN. Bangsa Israel telah korup di mata TUHAN. Inilah yang menjadi sorotan TUHAN.
Hal inilah yang sering dimanfaatkan. Janji kemakmuran bagi mereka yang memberikan persepuluhan. Hahahaha…. Sahabatku, TUHAN bukan tukang menggandakan uang. TUHAN bukan pula broker saham. Untuk mendapatkan kemakmuran, tetap engkau harus bekerja keras. Bekerja keras, itulah yang perlu kau lakukan agar engkau bisa makmur. Saya heran, masih banyak yang memaksakan diri memberi uang 1/10 walaupun sebenarnya kebutuhannya tidak cukup. Para pembawa kabar sukacita malah jadi pembawa kabar menyesakkan dengan me”rampok” jemaat dan hidup dengan makmur dihadapan jemaat yang miskin. Si Bodoh yang akan terus bisa dibodoh-bodohi dengan kedok Iman. Ingat, aturan persepuluhan hanya untuk 12 Suku Israel dalam rangka mengatasi persediaan di Bait Allah dan menghidupi suku Lewi. Berapa sih jumlah suku Lewi? Suku Lewi sangat banyak, sehingga 11 Suku wajib menanggung semua kebutuhan suku Lewi.
Kalau persepuluhan model bangsa Israel diterapkan di Gereja sekarang, maka yang sengsara adalah jemaat yang tidak mampu dan belum beruntung sedangkan yang mengeruk kenikmatan dari uang itu adalah Lembaga Gereja dan Pemimpinnya.
Mari kita berhitung matematis :
11 Suku menanggung 1 Suku. 1/10 dikali 11 adalah 11/10 atau 110 %.  110% itu adalah milik TUHAN+Suku Lewi. Jika kita berasumsi bahwa suku Lewi mendapat 100% maka Suku Lewi wajib memberi 10%. Maka :
Jika 110% – 100% (buat suku Lewi), maka tersisa adalah 10%.
Suku Lewi memberi 10% dari yang didapat, maka sekarang di Rumah TUHAN ada 10%+10% = 20%
Sekarang kita hitung ulang pendapatan 12 Suku:
11 Suku = 11×100% = 1100%.     Persepuluhan = 110%
Lewi    = 100%.  Persepuluan = 10%
Total Persembahan di Rumah TUHAN adalah 20%.
Sekarang mari kita masukkan angka real-nya.
Seandainya tiap suku punya pendapatan 10 Juta, maka 11 Suku = 110 Juta
Persepuluan 11 Suku adalah 11 Juta.
Suku lewi mengambil 10 Juta dari 11 Juta, maka sisa 1 Juta
Persepuluhan suku Lewi adalah 1 Juta.
Maka Total uang di rumah TUHAN adalah 2 Juta.
Masing2 Suku mendapat 9 Juta ! dan Rumah TUHAN mendapat 2 Juta.
Total adalah : 9×12 + 2 = 110 Juta (PAS !)
Berapa persen sebenarnya yang masuk untuk mengurus rumah TUHAN? 2/110 = 1,818%
Berapa yang didapat oleh masing2 Suku?  108/12 = 90%

Coba anda bayangkan bagaimana jika hal itu diterapkan di Gereja sekarang?Bisakah? Kasus Israel, 11 Suku sebagai jemaat, 1 Suku sebagai pelayan,artinya 1 berbanding 11.Bayangkan Gereja yang jemaatnya diatas 1100. Maka total pelayan yang dibutuhkan sebenarnya adalah 100 orang. Apakah seperti itu kondisi gereja sekarang? Adakah 1100 jemaat dilayani oleh 100 orang secara Full Time?

POLIGAMI SUDAH TERJADI SEBELUM YESUS LAHIR LEWAT VAGINA

Yang pertama harus diingat adalah TIDAK SATU AYAT PUN DALAM PERJANJIAN BARU YANG MELARANG POLIGAMI. Secara serampangan para pemuka nasrani seringkali mengutip ayat-ayat berikut sebagai “bukti” larangan poligami padahal hal itu murni penafsiran mereka yang memang dari awal ingin mengharamkan poligami:

1. Matius 19:5-6
“Dan firman-Nya: Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya itu menjadi satu daging. Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia.”
Ayat ini TIDAK mengatakan bahwa sesudah laki² menjadi satu daging dgn istri pertamanya dia TIDAK BOLEH menjadi satu daging dgn istri² yg lainnya. Dan sebenarnya, ayat ini berbicara ttg tidak bolehnya bercerai. Poligami justru dapat mencegah perceraian.
2. Matius 19:9
“Tetapi Aku berkata kepadamu: Barangsiapa menceraikan isterinya, kecuali karena zinah, lalu kawin dengan perempuan lain, ia berbuat zinah.”
Ayat ini melarang Suami utk menceraikan istrinya lalu kawin lagi dgn perempuan lain. Namun ayat ini TIDAK MELARANG SUAMI UTK KAWIN DGN PEREMPUAN LAIN JIKA DIA TIDAK MENCERAIKAN ISTRINYA YG TERDAHULU alias poligami.
Surat-surat Paulus dalam I Timotius 3 juga sering digunakan sebagai referensi untuk mengatakan bahwa poligami dilarang. Tentang hal ini, saya pertama kali harus mengatakan dulu bahwa Perkataan Paulus tidak bisa serta merta dianggap mewakili Yesus. Jadi apa yang dilarang atau dibolehkan oleh Paulus belum tentu memang dilarang atau dibolehkan oleh Yesus. Contoh konkritnya adalah pelarangan perempuan oleh Paulus untuk berbicara atau bertanya di dalam gereja (I Korinthian 7). Padahal Yesus membolehkan perempuan berbicara di dalam jemaatnya, misalnya kisah perempuan Kananite dalam Matius 15 dan perempuan Samaria dalam Yohanes 4. Jadi, kalaupun benar Paulus melarang poligami maka itu tidak bisa dijadikan dalil bahwa yesus pun melarang poligami.
Sekarang mari kita lihat perkataan Paulus dalam I Timotius 3:2 dan 12
“Karena itu penilik jemaat haruslah seorang yang tak bercacat, suami dari satu isteri, dapat menahan diri, bijaksana, sopan, suka memberi tumpangan, cakap mengajar orang,”“Diaken haruslah suami dari satu isteri dan mengurus anak-anaknya dan keluarganya dengan baik.”
Jelas dalam kedua ayat ini yang dilarang Paulus berpoligami adalah pimpinan jemaat, baik itu pendeta, uskup atau sejenisnya. Pelarangan ini BUKAN DITUJUKAN UNTUK UMAT NASRANI KEBANYAKAN. Kalau ada yg mengatakan bahwa pelarangan itu utk orang kebanyakan juga, maka ia pun harus menerima syarat yg lain sebagai syarat yang harus dipenuhi pula oleh orang kebanyakan: misalnya tak bercacat, apakah berarti orang cacat tidak boleh menjadi umat nasrani? Cakap mengajar orang, apakah orang yg tidak cakap mengajar tidak boleh menjadi umat nasrani? Dan alasannya pun bukan karena poligami itu dilarang Tuhan, tetapi karena dengan punya satu orang istri saja maka seorang pimpinan jemaat akan dapat lebih baik dalam melayani jemaatnya.
I Timotius 3:13
“Karena mereka yang melayani dengan baik beroleh kedudukan yang baik sehingga dalam iman kepada Kristus Yesus mereka dapat bersaksi dengan leluasa.”
Nah, kalau di dalam Perjanjian Baru ternyata tidak ada ayat yg melarang poligami, lalu apakah ada ayat yg membolehkan poligami? ADA, ASALKAN PERJANJIAN BARU DIBACA SECARA OBYEKTIF DENGAN MENGESAMPINGKAN TAFSIRAN YANG TERLANJUR MERASUKI UMMAT KRISTEN (karena tafsiran adalah produk manusia yg sangat rentan berbuat salah):
1. Yesus Tidak Membatalkan Hukum yg Dibawa oleh Musa
Dalam Matius 5:18-19 Yesus berkata:
“Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi. Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah hukum Taurat sekalipun yang paling kecil, dan mengajarkannya demikian kepada orang lain, ia akan menduduki tempat yang paling rendah di dalam Kerajaan Sorga; tetapi siapa yang melakukan dan mengajarkan segala perintah-perintah hukum Taurat, ia akan menduduki tempat yang tinggi di dalam Kerajaan Sorga.”
Musa memperbolehkan poligami bahkan beliau sendiri berpoligami, di lain pihak Yesus menyatakan bahwa segala hukum yg dibawa Musa tetap berlaku. Artinya YESUS MEMPERBOLEHKAN POLIGAMI.
2. Tuhan mengumpamakan dirinya berpoligami
Sebagaimana dalam Perjanjian Lama, di dalam Perjanjian Barupun terdapat ayat dimana Tuhan mengumpamakan dirinya menjadi suami dari beberapa istri alias berpoligami.
Matius 25:1-2
“Pada waktu itu hal Kerajaan Sorga seumpama sepuluh gadis, yang mengambil pelitanya dan pergi menyongsong mempelai laki-laki. Lima di antaranya bodoh dan lima bijaksana.”
Kalau Tuhan mengumpamakan dirinya berpoligami, maka pastilah Tuhan juga memperbolehkan poligami.
3. Para penulis Injil selalu menekankankan bahwa Yesus adalah keturunan Daud, padahal Daud beristri banyak (1 tawarikh 14 : 3)! Penulis Injil Matius bahkan mengklaim Yesus adalah keturunan Daud dari jalur Salomon yang memiliki 700 istri, padahal Salomon BUKAN ANAK DAUD DARI ISTRI PERTAMA, melainkan dari ISTRI KE 100! Dengan begitu banyaknya riwayat poligami dalam silsilah Yesus, bukankah aneh kalau dikatakan Yesus melarang poligami?

Jadi jelaslah sudah bahwa Baik Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru SEDIKITPUN TIDAK MELARANG POLIGAMI. Pelarangan poligami dibuat oleh para pimpinan gereja yang hidup setelah meninggalnya Yesus dan para murid beliau. Hal ini terkait dgn sikap para pimpinan gereja saat itu yg memang negatif terhadap perkawinan baik monogami apalagi poligami.

UMAT KRISTEN MENJADI KORBAN PENIPUAN TENTANG KIAMAT

Yesus dan para rasul banyak membuat NUBUAT tentang datangnya Kiamat.Kristen menginginkan kau percaya bahwa Kiamat akan datang seperti “seorang pencuri di malam hari”. Namun, Alkitab tidak jelas menentukan kapan hal itu akan terjadi. Fakta yg Sebenarnya, Alkitab secara konsisten bahwa hati kiamat akan segera datang setelah kematian Yesus.Ketika Anda menunjukkan ayat-ayat tersebut kepada orang Kristen mereka akan mencoba untuk mengelabui hal itu dengan mengatakan kalau Kristus sedang berbicara tentang “masa depan” kepada para rasul waktu itu. Jika kita mempercayai ayat-ayat alkitab (tentang hari kiamat) itu sebagai firman Tuhan maka sudah bisa dipastikan bahwa seluruh buku-buku (alkitab berbagai versi) ysng ada sudah tidak valid lagi,sebab kisah dinubuatkan itu ternyata  pada akhirnya sebagai  isapan jempol saja yang dimotori oleh setan.

NUBUAT YG TAK TERPENUHI TENTANG KIAMAT
1) Yesus bernubuat LANGSUNG ke Imam Besar (Kayafas) bahwa dia akan hidup untuk melihat kedatangan kedua.
Yesus menggunakan istilah “datang di atas awan-awan di langit”. Hal ini jelas membatalkan “datang” sebagai kebangkitan dari kematian tetapi kembali ke bumi diatas awan , dan bukan kembali dalam bentuk manusia dari kematian.
“Jawab yesus kepadanya, “Engkau sudah mengatakannya. Aku berkata kepadamu bahwa mulai saat ini kamu semua akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di atas awan-awan di langit.” (Matius 26:64 )
Jawab Yesus: “Akulah Dia, dan kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di tengah-tengah awan-awan di langit.”" (Markus 14:62)
2) Yesus keliru mengatakan kepada pengikutnya bahwa dia akan kembali dan mendirikan kerajaan-Nya di dalam hidup mereka.
“Amin, Aku berkata kepadamu, semua hal ini akan datang pada generasi ini.” (Matius 23:36)
“Segera sesudah siksaan pada masa itu, matahari akan menjadi gelap dan bulan tidak bercahaya dan bintang-bintang akan berjatuhan dari langit dan kuasa-kuasa langit akan goncang.Pada waktu itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit dan semua bangsa di bumi akan meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di atas awan-awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya. Dan Ia akan menyuruh keluar malaikat-malaikat-Nya dengan meniup sangkakala yang dahsyat bunyinya dan mereka akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi, dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain.
Tariklah pelajaran dari perumpamaan tentang pohon ara: Apabila ranting-rantingnya melembut dan mulai bertunas, kamu tahu, bahwa musim panas sudah dekat.Demikian juga, jika kamu melihat semuanya ini, ketahuilah, bahwa waktunya sudah dekat, sudah di ambang pintu.Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini tidak akan berlalu, sebelum semuanya ini terjadi.Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu.” (Matius 24:29-35 )
3) TETAPI LAGI-LAGI, Klaim Yesus yang berdiri disebelah kanan DIA (Allah/yahweh) akan melihat Kiamat.
Matius 16:28 = “Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya di antara orang yang hadir di sini ada yang tidak akan mati sebelum mereka melihat Anak Manusia datang sebagai Raja dalam Kerajaan-Nya.” Jangan biarkan orang-orang Kristen berbohong kepada Anda dan mengklaim bahwa  Yesus merujuk ini kepada orang-orang dimasa yg akan datang. Kata-kata ” di antara orang yang hadir DISINI tidak akan merasakan mati” jelas membantah omong kosong seperti itu. Jelas merujuk kepada orang-orang yang ada ketika yesus sedang berbicara waktu itu, dan anehnya Yesus ternyata hingga 2000 tahun berlalu yesus masih saja tidak ada di sini dan  masihkah  mengklaim kerajaannya?
4) Yesus bernubuat bahwa akhir dunia akan datang kepada seluruh pendengarnya ketika masih hidup.
“Amin, Aku berkata kepadamu, generasi ini tidak akan berlalu, sebelum semuanya terjadi. Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu.” (Markus 13:30-31)
Kata-Nya lagi kepada mereka: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya di antara orang yang hadir di sini ada yang tidak akan mati sebelum mereka melihat bahwa Kerajaan Allah telah datang dengan kuasa.” (Markus 9:1)
5)Yesus salah memprediksi bahwa beberapa dari para pendengarnya saat itu akan hidup untuk melihat dia kembali dan mendirikan kerajaan Allah.
“Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, ada beberapa yang berdiri di sini yang tidak akan merasakan mati sebelum mereka melihat Kerajaan Allah.” (Lukas 9:27)
6) Yesus menyiratkan bahwa ia akan kembali ke bumi pada masa Yohanes. (Yohanes 21:22)
“Jawab Yesus: “Jikalau Aku menghendaki, supaya ia tinggal hidup sampai Aku datang, itu bukan urusanmu. Tetapi engkau: ikutlah Aku.” (Yohanes 21:22)
7) Yesus berkata bahwa semua yang telah ia jelaskan (kembali, tanda-tanda pada matahari, bulan, perang, bintang, dll) akan terjadi dalam masa hidup para pendengarnya.
Dia sengaja mendefinisikan generasi mereka dan TIDAK SATUPUN tentang generasi masa depan. Menimbang bahwa tanda-tanda kedatangan anak manusia tidak terjadi pada kebangkitan dan bahwa ia menggunakan istilah “Langit dan bumi akan berlalu”, Jelas Yesus Bernubuat bahwa hampir 2.000 tahun yang lalu Kiamat SEHARUSNYA telah terjadi.
“Dan akan ada tanda-tanda pada matahari dan bulan dan bintang-bintang, dan di bumi bangsa-bangsa akan takut dan bingung menghadapi deru dan gelora laut.Orang akan mati ketakutan karena kecemasan berhubung dengan segala apa yang menimpa bumi ini, sebab kuasa-kuasa langit akan goncang.Pada waktu itu orang akan melihat Anak Manusia datang dalam awan dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya.Apabila semuanya itu mulai terjadi, bangkitlah dan angkatlah mukamu, sebab penyelamatanmu sudah dekat.”Lalu Yesus mengatakan perumpamaan ini kepada mereka: “Perhatikanlah pohon ara atau pohon apa saja.Apabila kamu melihat pohon-pohon itu sudah bertunas, kamu tahu dengan sendirinya bahwa musim panas sudah dekat.Demikian juga, jika kamu melihat hal-hal itu terjadi, ketahuilah, bahwa Kerajaan Allah sudah dekat.Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini tidak akan berlalu, sebelum semuanya terjadi.Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu.” (Lukas 21:25-33)
Yesus juga mengatakan kepada murid bahwa kedatangan kedua akan terjadi sebelum para murid selesai berkhotbah di Israel: ” Apabila mereka menganiaya kamu dalam kota yang satu, larilah ke kota yang lain; karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sebelum kamu selesai mengunjungi kota-kota Israel, Anak Manusia sudah datang. “(Matius 10:23)
8) Yohanes percaya “bahwa waktunya sudah dekat,” dan bahwa hal-hal yang ia Tulis dalam kitab Wahyu akan “segera terjadi.”
“Inilah wahyu Yesus Kristus, yang dikaruniakan Allah kepada-Nya, supaya ditunjukkan-Nya kepada hamba-hamba-Nya apa yang harus segera terjadi. Dan oleh malaikat-Nya yang diutus-Nya, Ia telah menyatakannya kepada hamba-Nya Yohanes. Yohanes telah bersaksi tentang firman Allah dan tentang kesaksian yang diberikan oleh Yesus Kristus, yaitu segala sesuatu yang telah dilihatnya. Berbahagialah ia yang membacakan dan mereka yang mendengarkan kata-kata nubuat ini, dan yang menuruti apa yang ada tertulis di dalamnya, sebab waktunya sudah dekat.” (Wahyu 1:1-3)
9) Yohanes mengutip Yesus (1900 tahun yang lalu) yang mengatakan dia akan datang “dengan cepat.”
“Sesungguhnya Aku datang segera. Berbahagialah orang yang menuruti perkataan-perkataan nubuat kitab ini!” (Wahyu 22:7)
“Sesungguhnya Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya.” (Wahyu 22:12)
“Ia yang memberi kesaksian tentang semuanya ini, berfirman: “Ya, Aku datang segera!” Amin, datanglah, Tuhan Yesus!” (Wahyu 22: 20)
10) Yohanes berpikir ia hidup “untuk yang terakhir kali.” Dia “tahu” ini karena dia melihat begitu banyak antikristus pada waktu itu.
“Anak-anakku, waktu ini adalah waktu yang terakhir, dan seperti yang telah kamu dengar, seorang antikristus akan datang, sekarang telah bangkit banyak antikristus. Itulah tandanya, bahwa waktu ini benar-benar adalah waktu yang terakhir.” (1 Yohanes 2:18)
11) Yohanes mengatakan bahwa antikristus sudah hadir pada waktu 1 Yohanes ini ditulis.
“dan setiap roh, yang tidak mengaku Yesus, tidak berasal dari Allah. Roh itu adalah roh antikristus dan tentang dia telah kamu dengar, bahwa ia akan datang dan sekarang ini ia sudah ada di dalam dunia.” (1 Yohanes 4:3)
12) Paulus berpikir bahwa akhir sudah dekat dan bahwa Yesus akan segera kembali setelah dia menulis kata-kata ini.
“Hendaklah kebaikan hatimu diketahui semua orang. Tuhan sudah dekat!” (Filipi 4:5)
13) Paulus percaya bahwa dia hidup dalam “hari-hari terakhir.”
“maka pada zaman akhir ini Ia telah berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya, yang telah Ia tetapkan sebagai yang berhak menerima segala yang ada. Oleh Dia Allah telah menjadikan alam semesta.” (Ibrani 1:2)
14) Paulus percaya bahwa Yesus akan datang “sebentar, dan tidak akan berlambat-lambat.”
“Sebab sedikit, bahkan sangat sedikit waktu lagi, dan Ia yang akan datang, sudah akan ada, tanpa menangguhkan kedatangan-Nya.” (Ibrani 10:37)
15) Di dalam 1 Tesalonika 4:16-17 Paulus menyatakan: “Sebab pada waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan sangkakala Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari sorga dan mereka yang mati dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit;sesudah itu, kita yang hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama-sama dengan mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan.” Paul berbagi angan-angan, atas apa yang diajarkan oleh Yesus, karena dia diharapkan dapat merebut untuk naik ke surga dengan tubuh orang-orang kudus lainnya dan kemudian hidup kekal, dengan demikian, siapapun yg mengimani yesus seolah-olah tidak pernah merasakan mati.. Penggunaan “kami” jelas membuktikan sebagai bentuk jamak. Hal ini sulit untuk menyangkal bahwa Paulus yakin bahwa kiamat itu akan datang di masa zamannya.
16) Yakobus berpikir bahwa Yesus akan segera kembali.
“Kamu juga harus bersabar dan harus meneguhkan hatimu, karena kedatangan Tuhan sudah dekat!” (Yakobus 5:8)
17) Petrus salah mempercayai bahwa ia hidup di “akhir zaman” dan bahwa “akhir dari segala sesuatu sudah dekat.”
“Ia telah dipilih sebelum dunia dijadikan, tetapi karena kamu baru menyatakan diri-Nya pada zaman akhir.” (1 Petrus 1:20)
“Kesudahan segala sesuatu sudah dekat. Karena itu kuasailah dirimu dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa.” (1 petrus 4:7)
Itulah nubuat yang ternyata telah terinspirasi dari setan,sebab jika nubuat itu memang dari Tuhan maka apa yang disampaikan akan terjadi.Tapi ternyata Cuma isapan jempol saja dan akhirnya setan pun tertawa karena sudah merasa banyak pengikut yang telah dibohongi olehnya tentang hati kiamat tersebut.
Selain itu,beberapa hari kemarin,ada seorang pendeta dari AS yang meramalkan kiamat,dia adalah Harold Camping.Berdasarkan ayat Bibel dia meramalkan kiamat akan jatuh pada hari Sabtu jam 6 sore, 21 Mei 2010.
“Judgment Day May 21, 2011. The Bible Guarantees it!” (Hari Penghakiman akan tiba 21 Mei 2011. Alkitab (Bibel) Menjamin Kebenarannya!”. Demikian slogan yang tertera di halaman depan web radio yang meramalkan kiamat akan tiba beberapa hari lagi.
 Sebuah ayat Bibel dijadikan dalil untuk menjustifikasi ramalannya : “Blow the trumpet, warn the people”(Tiuplah sangkakala, peringatkan umat manusia),” demikian kutipan ayat Bibel yang dicomot dari Yehezkiel 33:3.Portal yang beralamat diwww.familyradio.com ini juga tak lupa membuat hitungan mundur menuju hari pembalasan itu: “03 Days Left” (3 hari lagi).

 Pemilik web ini adalah Harold Camping, seorang pemuka Kristen.
Dalam ceramah-ceramahnya, Camping getol meramalkan dunia akan kiamat tanggal 21 Mei 2011. Para pengikutnya yang tersebar di seantero Amerika pun percaya. Untuk menyongsong ramalan Kiamat itu, Harold dan para pengikutnya menyebarkan pengumuman kiamat di bus-bus, papan reklame, internet, kaos, mobil dan lain-lain. Dalam waktu singkat, ramalan itu tersebar luas.
Dalam web ini dijelaskan alasan kenapa kiamat akan tiba 21 Mei 2011. Disebutkan pada 21 Mei 2011 itu akan ada dua peristiwa besar. Yang pertama sesuatu yang indah dan yang satunya sesuatu yang mengerikan. Sebuah gempa besar yang belum pernah terjadi dalam sejarah bumi akan menelan apa saja di atasnya. Penduduk yang bisa bertahan dalam bencana besar itu akan mengalami horor dan kekacauan yang tak terlukiskan. Setiap hari mereka akan mati samapi 21 Oktober 2011 kita Tuhan benar-benar akan menghancurkan bumi.
Ketika ditanya New York Magazine apa ia cemas jika prediksinya tak terjadi, Camping menjawab, “Kiamat akan terjadi. Tuhan tak bermain dengan kita melalui Injil. Bahkan, saya tak mau memikirkan pertanyaan itu. Kiamat akan terjadi.” Camping begitu yakin kiamat akan tiba tiga hari lagi, padahal belasan tahun silam, pria kelahiran Colorado 19 Juli 1921 ini sudah pernah meramal Kiamat bulan September 1994. Tapi semua argumen ramalan yang dituangkan dalam sekitar 30 buku rohani itu meleset semua, dunia masih berputar 15 tahun hingga sekarang.
Jika memahami kandungan Alkitabnya, seharusnya umat Kristen menolak ramalan apapun tentang hari Kiamat. Sebab Yesus dalam Injil menegaskan bahwa dirinya adalah manusia biasa yang tak tahu kapan terjadinya hari Kiamat.“Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anak (Yesus, pen.) pun tidak, hanya Bapa sendiri” (Injil Matius 24:36; Markus 13:32).Kapan datangnya hari Kiamat? Menurut Yesus dalam Injil tersebut, hanya Allah saja yang tahu. Karena Yesus bukan Allah, maka Yesus berterus terang bahwa dia juga tak tahu kapan datangnya hari Kiamat.
Alkitab sudah meramalkan tentang alkitab,tetapi dalam kenyataannya nubuat yang ada pada alkitab TIDAK TERJADI.Ketika nubuat itu tidak terjadi,ada seorang pendeta seperti Harold Camping yang ingin memberikan keyakinan pada kristen lainnya,bahwa kiamat akan terjadi dan ternyata hal itu sama-sama TIDAK TERJADI tentang kiamat yang dia ramalkan itu.

Alkitab adalah salah satu bahan referensi dalam membahas kiamat,tapi ternyata yang mengambil dan yang dijadikan referensi sama-sama tidak bisa membuktikan kalau kiamat yang sudah diramalkan itu akan terjadi.Hal itu membuktikan,kalau para pengarang alkitab tersebut TELAH MELAKUKAN KEBOHONGAN KEPADA PUBLIK meskipun mereka mengklaim bahwa mereka mendapatkan bantuan dari roh kudus yang notabenenya adalah Tuhan.APAKAH TUHANNYA YANG BERBOHONG ATAUKAH PARA PEENGARANG ALKITAB ITU SENDIRI YANG BERBOHONG,SEHINGGA ORANG YANG MEMPERCAYAI ISI ALKITAB SEBAGAI FIRMAN TUHAN PUN MENJADI KORBAN ATAS KEBOHONGAN TERSEBUT ?!!!!